PERANCANGAN PRODUK TIANG JEMURAN UNTUK MENGERINGKAN PAKAIAN BERBASIS DESAIN INKLUSIF
Keywords:
desain inklusif, produk inklusif, alat mengeringkan pakaian, proses pengeringanAbstract
Aktivitas menjemur pakaian merupakan kegiatan sederhana yang dapat dilakukan oleh berbagai usia dan kalangan. Namun kesibukan tiap individu menyita banyak waktu dan menjadikan kegiatan tersebut tidak sederhana lagi. Terjadinya pemasalahan seperti hujan, mengakibatkan proses pengeringan menjadi terkendala, pakaian yang dijemur menjadi basah kembali dan lantai tempat penjemuran menjadi licin. Pada pengamatan dan wawancara yang dilakukan di Panti Wreda GKJ Gondokusuman menunjukkan bahwa permasalahan jemuran kehujanan masih sering terjadi. Dalam melakukan aktivitas menjemur para lansia sering mengalami tergelincir dikarenakan lantai di tempat jemuran sudah terkena air hujan dan pengulangan proses menjemur yang terjadi akibat kondisi fisik yang tidak memungkinkan untuk bergerak cepat saat hujan turun. Melalui metode Rapid Entire Body Assignment (REBA) dan Nordic Body Map (NBM) dapat diketahui kondisi bagian kaki lansia beresiko mudah mengalami kerusakan tulang. Maka berdasarkan dari hasil analisis kuesioner REBA dan NBM yang diberikan, dibuatlah desain yang ergonomi dengan pendekatan inklusif. Permasalahan ini dapat diatasi dengan memindahkan tempat menjemur yang awalnya di luar ruangan menjadi di dalam ruangan, melalui proses pengeringan angin panas. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk merancang produk inklusif yang dapat membantu tiap individu mengeringkan pakaian dengan mudah, cepat dan aman digunakan. Hasil produk dari penelitian ini berupa tiang jemuran khusus yang memiliki sistem angin panas pada bagian bawah tiang yang bertujuan untuk menghantarkan angin panas dan kain parasut sebagai penahan udara panas.